Percumbuan adalah seperangkat
tindakan (fisik maupun nonfisik) yang dilakukan oleh dua atau lebih
orang/individu dengan maksud untuk
membangkit kan birahi pada pihak-pihak yang
terlibat.
Percumbuan biasanya merupakan persiapan menuju hubungan seksual, suatu perilaku yang
lebih intim dan mengarah pada reproduksi namun tidak selalu berarti
demikian.
Orang yang berpacaran dapat bercumbu tanpa berpretensi
untuk berhubungan seks.
Percumbuan sendiri lebih banyak dilakukan
dalam dimensi psikologi atau sosial.
Aspek sosial percumbuan lebih
tinggi pada hewan daripada manusia.
Perbuatan yang nampaknya mudah dan tak berisiko,
seperti membisikkan kata-kata kotor dalam telinga seseorang atau gerakan "tangan" seseorang, dapat merupakan bagian
percumbuan.
Niat adalah faktor yang menentukan apakah sebuah
perbuatan tergolong percumbuan atau tidak.
Percumbuan dalam bentuk nonfisik mengarah pada
pengkondisian mental.
Contohnya ialah pujian yang mengandung unsur
seksual dan percakapan yang membangkit kan birahi.
Kebanyakan
tindakan bercumbu adalah fisis, seperti sentuhan, ciuman, kekangan,
pijatan, tendangan, pukulan, renggutan, memotong, sodokan, atau
menggosok segala bagian tubuh.
Contoh yang spesifik termasuk:
- French kiss
- Menyentuh dan memijat daerah rangsangan seksual dengan berpakaian (Rabaan atau petting).
- Menyentuh penis dan memijat daerah rangsangan seksual dibalik pakaian (petting kelas berat).
- Saling menggesek- gesekkan tubuh dengan tekanan secara bersamaan di daerah rangsangan seksual dengan berpakaian (dry humping atau grinding).
- Saling melepaskan pakaian pasangan masing- masing (stripping).
Contoh- contoh variasi ini sering dikombinasikan; sebuah sesi dari hal itu suatu saat disebut "petting" atau "making out".
Manipulasi langsung pada daerah rangsangan yang
telanjang hampir selalu dianggap bagian bercumbu.
Pada wanita, yang
termasuk daerah ini adalah klitoris dan
bibir rahim.
Pada pria adalah
penis dan testis.
Untuk keduanya, termasuk anus dan puting.
Rangsangan juga dapat mencapai kesuksesan
dengan menggunakan mulut, tangan, mainan seks (seperti vibrator atau penis buatan), atau alat alat
rumah tangga yang umum (seperti bulu atau es
batu).